BREAKING NEWS
Search

About Me

Hi, nama saya Duta Muttaqien yang saat ini berumur 27 tahun. Saya dilahirkan di kota Medan, Sumatera Utara. Saat ini sedang berprofesi sebagai Arsitek di kota Medan.

Saya memulai blog ini pada pertengahan Mei 2009 yang lalu dengan harapan dapat berbagi pengetahuan seputar dunia Islam dengan sobat - sobat semua dengan menyajikan berita - berita seputar dunia Islam, dan juga informasi - informasi mengenai ajaran Islam yang semoga berguna buat kita semua.

Blog ini hanya mencoba untuk mengajak sobat-sobat blogger merasakan keagungan Islam yang tercermin dalam ajarannya Iman, Islam dan Ihsan. Blog ini tidak menutup peluang bagi siapapun apakah dia Sufi, Salafi, Syiah, Sunni, Muslim maupun yang bukan muslim atau siapapun silahkan beristifadah daripadanya dan siapapun yang ingin membuka dialog maka kita sangat menyambut sekali, sebab ajaran Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam adalah ajaran penuh rahmatan lil 'alamin yang siapapun berhak untuk merasakan kesejukannya.

Di sini posisi saya sama sekali bukanlah sebagai guru yang mengajarkan, tetapi hanya sebagai sobat yang mengajak, mengingatkan, dan berbagi informasi. Dengan kerendahan hati, saya sendiri sangat menyadari akan butuhnya nasehat - nasehat & petuah - petuah dari sobat - sobat sekalian. Oleh karena itu kepada sobat-sobat sekalian, Saya sangat mengharapkan kritik, saran dan masukan bagi saya dan juga untuk kemajuan blog ini ke depan.

Saya harap sobat semua dapat menikmati membaca dan dapat mengambil hikmah dari isi blog ini. Saya juga mohon maaf apabila ada kata - kata yang tidak berkenan yang tertera pada blog ini , Terima Kasih.

E-Mail: duta.muttaqien@gmail.com


TAG

islamicline

Islamic Line Menyajikan berita / info, kajian, pengetahuan seputar dunia Islam.


1 thought on “About Me

    1. Rasulullah saw telah bersabda, bahwa "perbedaan diantara umatku adalah rahmat" dan perbedaan itu sendiri adalah suatu keniscayaan. Namun ironis sekali bahwa dalam tubuh umat Islam yang tentu saja banyak perbedaan satu dengan lainnya, tidak ada toleransi sama sekali cenderung menyalahkan orang lain yang berbeda dengan kelompoknya. Dari sinilah timbul tidak adanya persatuan yang pada akhirnya akan melemahkan Islam.
      Kiriman dari http://www.cintarasul.tk

      BalasHapus