Sebagaimana bisa ditebak, media Barat, khususnya Australia, langsung mencurigai kelompok Islam di balik kejadian
Tak sampai beberapa jam kejadian bom, media-media Australia langsung menyebut kelompok Islam sebagai pelaku. Situs The Australian, Jumat (17/7) langsung mencurigai Jamaah Islamiyah berada di balik teror bom di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton. Ini terlihat pada judul berita, “Jakarta hotel blasts kill seven, bear mark of Jemaah Islamiah” karangan Stephen Fitzpatrick, Mark Dodd.
Tidak ada argumentasi atau pembeberan indikasi kuat yang melatari kecurigaan itu, kecuali sekadar mengabarkan bahwa “kecuriagaan segera tertuju pada teror Jamaah Islamiah, pelaku serangan Hotel JW Marriott tahun 2003 yang menewaskan 12 orang.” Sedangkan metode serangan kali ini, katanya, menunjukkan peralihan strategi JI.
The Australian juga menyebutkan, dari 48 korban luka, ada satu warga Australia. Identitasnya belum mereka ketahui. Dikutip juga kesaksian Tom Warden, 25, dari Australia yang disebutkan bekerja di Hotel Ritz-Carlton. Saat kejadian itu ia sedang menyiapkan sarapan.
Media Australia lainnya, ABC News, dalam judul “Fatal Jakarta Blasts: Top U.S. Terror Experts Point to al Qaeda-Connected Group”, langsung bisa menyebut nama Noordin Mohammad Top.
Sementara itu, Rohan Gunaratna, ahli terorisme internasional yang juga Direktur International Center for Political Violence and Terrorism Research (ICPVTR) di Nanyang Technological University Singapura juga langsung menuduh kelompok Islam. [source:www.hidayatullah.com]
Pers Australia Langsung Menuduh Kelompok Islam
By Islamic Line 00.48 Internasional , News
0 thoughts on “Pers Australia Langsung Menuduh Kelompok Islam”